Pengalaman Magang MBKM di PT Berau Coal

Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) merupakan suatu program yang dicanangkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan yang bertujuan untuk mendorong mahasiswa menguasai berbagai ilmu sehingga siap memasuki dunia kerja dan memiliki pengalaman belajar di luar program studi. Maytha Walvinata Sitio, mahasiswa Program Studi (Prodi) Sistem Informasi (SI) Angkatan 2018 terpilih mengikuti magang sebagai OHS Data Scientist di PT Berau Coal, salah satu perusahaan tambang batu bara yang berlokasi di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur.

Perusahaan ini memulai usaha penambangan pada 26 April 1983, setelah memperoleh Perjanjian Karya Pengusahaan Pertambangan Batu Bara (PKP2B). Saat ini, luas area konsesi PT Berau Coal mencapai 108.009 hektare. PT Berau Coal memiliki empat area penambangan yaitu Lati, Binungan, Sambarata, dan Gurimbang. Per tanggal 31 Desember 2019, total produksi batu bara PT Berau Coal mencapai 32,3 tuta ton, sehingga PT. Berau Coal menjadi perusahaan tambang batu bara terbesar nomor 5 di Indonesia.

Maytha menceritakan proses seleksi supaya bisa magang sebagai OHS Data Scientist di PT Berau Coal berlangsung cukup ketat, dimana terdapat 323 pelamar dan hanya dipilih 3 pelamar saja. “Proses magang MBKM berlangsung dari 23 Agustus 2021 sampai 23 Januari 2022. Periode yang berlangsung selama lima bulan ini banyak memberi pengalaman baru pada saya. Seperti suasana dunia kerja yang sesungguhnya sehingga saya lebih memahami alur bisnis proses industri pertambangan, khususnya pada penerapan teknologi dalam industri pertambangan,” paparnya.

Selama mengikuti program ini, Maytha mengerjakan suatu proyek implementasi teknologi yang berhubungan dengan sistem pengawasan pada pengemudi transportasi alat angkut batu bara yang disebut dengan Driving Monitoring System (DMS). “Beberapa kegiatan yang saya lakukan pada proyek ini antara lain, prototype DMS dashboard monitoring, pembuatan automation dashboard, melakukan analisis terhadap perilaku berkendara pengemudi, dan sosialisasi ke kontraktor. Hasil dari apa yang saya lakukan ini membuat perubahan pada alur bisnis proses pengawasan dan analisa perilaku berkendara pengemudi menjadi jauh lebih mudah, yang awalnya manual menjadi otomatis. Tim manajemen dan seluruh kontraktor PT. Berau Coal merasakan manfaat dari hal-hal yang saya kerjakan ini sehingga membuat saya diberikan kesempatan untuk melakukan presentasi di depan Direksi PT. Berau Coal. Saya menyadari semua pencapaian yang saya raih pada kegiatan magang ini tidak terlepas dari dukungan banyak pihak, khususnya Prodi SI UKDW. Oleh sebab itu saya ingin mengucapkan terimakasih kepada Bapak Drs. Jong Jek Siang, M.Sc. selaku Kaprodi SI, Bapak Argo Wibowo, S.T., MT selaku dosen pembimbing kerja praktik, dan seluruh staf dosen yang tidak bisa saya sebutkan satu per satu,” terangnya.

Selanjutnya, projek DMS ini akan terus dikembangkan. Hal ini yang memacu Maytha untuk terlibat kembali dalam projek DMS. “Saya memutuskan untuk mengikuti kegiatan MBKM periode kedua yang dijadwalkan tanggal 14 Februari 2022 sampai 15 Juli 2022, karena saya paham bahwa proses belajar harus dilakukan secara terus-menerus,” pungkasnya. (FTI/Maytha)

Sumber: https://www.ukdw.ac.id/pengalaman-magang-mbkm-di-pt-berau-coal/

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top